5 Pihak yang Berinvestasi Baru Masuk IKN, Total Penyertaan Modal Sentuh Rp2,42 Billion

5 Pihak yang digunakan Berinvestasi Baru Masuk IKN, Total Penyertaan Modal Sentuh Rp2,42 Billion

JAKARTA – Kepala Otorita Ibu Pusat Kota Nusantara ( IKN ), Basuki Hadimuljono bersatu 5 penanam modal , mengesahkan Perjanjian Pemanfaatan Tanah dan juga Pengalokasian Lahan Aset Dalam Penguasaan (ADP) Otorita IKN juga Akta Notarial.

Kelima pemodal yaitu PT Citadel Group Indonesia salah satu penyetoran modal asing berfokus perkembangan pusat gaya hidup, PT Berkat Kalimantan Abadi merancang pusat makanan juga minuman, PT Perintis Pondasi Teknotama akan merancang perkantoran, showroom dan juga infrastruktur Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum.

Selain itu ada PT Perintis Power Investment mendirikan kawasan campuran, dan juga PT Sentra Unggul Nusantara akan memulai pembangunan kawasan perniagaan. Total jumlah agregat nilai pembangunan ekonomi dari kelima penanam modal mencapai Rp2,42 triliun

“Perjanjian ini punya kekuatan hukum tentang hak menghadapi tanah, kalau bapak ibu pemodal sudah ada tanda tangan, Otorita IKN akan bantu mengurus setifikatnya, sehingga bapak ibu bisa saja secara langsung bangun. Jadi dengan sertifikat ini telah cukup bagi bapak ibu untuk memulai konstruksi agar segera bisa saja berfungsi melengkapi lingkungan di area Nusantara ini,” kata Kepala OIKN Basuki Hadimuljono pada keterangan resmi, Rabu (19/3/2025).

Agenda ini merupakan Penandatanganan Perjanjian Pemanfaatan Tanah juga Pengalokasian Lahan ADP yang digunakan pertama kali dijalankan pada Kantor Otorita IKN , Nusantara. Penandatanganan perjanjian ini menjadi tonggak penting pada memberikan kepastian hukum bagi para pelaku bidang usaha dan juga menetapkan hak dan juga kewajiban masing-masing pihak.

“Sejak Maret ini ASN telah mulai pindah ke IKN kemudian melayani dari City Hall Kantor Otorita IKN ini. Jadi ini pertama kalinya para pemodal menyetujui secara resmi perjanjian ini di area Nusantara,” ujar Basuki.

Deputi Lingkup Pendanaan serta Penanaman Modal Otorita IKN, Agung Wicaksono menambahkan, dengan tandatangan PKS pertama kali di area City Hall IKN, pemodal mampu mengawasi juga merasakan dengan segera suasana IKN. Selain itu penanam modal juga bisa jadi tinggal menginap di tempat Swissotel Nusantara.

“Merasakan tinggal pada IKN yang mana udaranya segar lalu bersih. Semoga semakin berbagai penanam modal datang ke IKN menyetujui secara resmi PKS, kemudian segera terlibat mendirikan Ibu Pusat Kota Nusantara,” kata Agung.

Menurutnya, dengan adanya perjanjian ini pihak berwenang IKN membuktikan komitmen di mempercepat perkembangan infrastruktur juga infrastruktur pendukung dalam Ibu kota baru. Hal ini merupakan bagian dari visi besar untuk menjadikan Nusantara sebagai pusat pemerintahan kemudian kota modern yang mana berkelanjutan.